Halaman

Tampilkan postingan dengan label Blog Belajar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Blog Belajar. Tampilkan semua postingan

Jumat, 23 Oktober 2020

The Easiest Way To Learn English



 i want to show you the best way to learn english.

(Saya ingin menunjukkan kepada Anda cara terbaik untuk belajar bahasa Inggris)

talk to your self, (berbicara dengan diri sendiri)

don't translate into english from your own language. think in english to improve your fluency.

(dangan menerjemahkan ke dalam bahasa Inggris dari bahasa Anda sendiri. pikirkan dalam bahasa Inggris untuk meningkatkan kelancaran Anda)

 you will find words easier to remember if you try to remember an example sentence using than word rather the word on its own. 

(Anda akan menemukan kata-kata lebih mudah untuk diingat jika Anda mencoba mengingat contoh kalimat menggunakan daripada kata daripada kata sendiri) 

be confidence, (percayai)

 don't be afraid to make mistake,

(jangan takut untuk membuat kesalahan)

the best way to learn is through speaking.

(cara terbaik untuk belajar adalah dengan berbicara.)

 surround yourself in english. put yourself in an all english speaking environment where you can learn passively. 

(Kelilingi diri Anda dalam bahasa Inggris. Letakkan diri Anda di lingkungan berbahasa Inggris di mana Anda dapat belajar secara pasif.)

establish a routine (membangun rutin)

make yourself a study plan. decide how much time a week you are going to spend studying and stick to it. 

(Membuat diri Anda menjadi rencana studi. Putuskan berapa banyak waktu dalam seminggu Anda akan membelanjakan belajar dan menempel padanya)

tell your family and friends about your study plan. get them to push you to study and also don't let them interrupt you.

(Beri tahu keluarga dan teman Anda tentang rencana belajar Anda. Buat mereka mendorong Anda untuk belajar dan juga jangan biarkan mereka mengganggu Anda.)

When you learn a new word think other forms, for example: adjective beautiful, noun beauty adverb beautifully.

(Saat Anda mempelajari kata baru, pikirkan bentuk lain, misalnya: adjektiva beautiful, noun beauty, adverb beautiful.)

practise the 4 core skills: improving your reading, writing, speaking, and listening.

(latih 4 keterampilan inti: meningkatkan membaca, menulis, berbicara, dan mendengarkan.)

keep a notebook of new words you learn

(simpan buku catatan tentang kata-kata baru yang Anda pelajari)

plan to take a test, you'll find that you work harder when you need to study for something

(Jika berencana untuk mengambil tes, Anda akan menemukan bahwa Anda bekerja lebih keras ketika Anda perlu belajar sesuatu.)

children's books have easier words and are a good alternative to graded readers.

(Buku anak-anak memiliki kata-kata yang lebih mudah dan merupakan alternatif yang baik untuk pembaca bertingkat.)

use english whenever you can. it's as simple at that

(gunakan bahasa Inggris kapan pun Anda bisa.  itu sesederhana itu)

the most natural way to learn grammar is through talking

(cara paling alami untuk mempelajari tata bahasa adalah dengan berbicara)

procrastination can stop you from being successful. to stop procrastinating, it's important you understand if your procrastinating is to avoid studying. or if it is your bad habit.

(penundaan dapat menghentikan Anda dari kesuksesan.  untuk berhenti menunda-nunda, penting bagi Anda untuk memahami jika menunda-nunda adalah untuk menghindari belajar.  atau jika itu adalah kebiasaan buruk Anda.)

if your english is still basic or lower intermediate, then don't try to read the new york times yet! it will only discourage you. instead, look at resources such as VOA special english news where you can listen to news stories in clear, slow english.

(jika bahasa Inggris Anda masih dasar atau menengah ke bawah, maka jangan coba-coba membaca bahasa new york dulu!  itu hanya akan membuat Anda kecil hati.  Alih-alih, lihat sumber daya seperti berita bahasa Inggris khusus VOA di mana Anda dapat mendengarkan berita dalam bahasa Inggris yang jelas dan lambat.)

if you're an intermediate english speaker, reading children's storybook or Wikipedia in simple english might make you feel confident if you understand every word.

(Jika Anda seorang penutur bahasa Inggris tingkat menengah, membaca buku cerita anak-anak atau Wikipedia dalam bahasa Inggris sederhana mungkin membuat Anda merasa percaya diri jika Anda memahami setiap kata.)

Why not start an online blog and share your writings with the world

(Mengapa tidak memulai blog online dan berbagi tulisan Anda dengan dunia)

sing your heart out! show the world your beautiful voice!learn english songs and sing along with them to improve fluency and intention anyone for karaoke?

(bernyanyi sepenuh hati!  tunjukkan pada dunia suara indah Anda! pelajari lagu-lagu bahasa Inggris dan bernyanyi bersama mereka untuk meningkatkan kefasihan dan niat siapa pun untuk karaoke?)

get a pen friend or use chat-rooms,forums and community sites. if you can't speak to someone in english, this is the next best thing.

(cari teman pena atau gunakan ruang obrolan, forum, dan situs komunitas.  jika Anda tidak dapat berbicara dengan seseorang dalam bahasa Inggris, ini adalah hal terbaik berikutnya.)

Make sure everything you do in your English brings you closer to your goal. If you goal is to talk with native English speaker about films, then watch English films. If you want to pass an English exam  so you can study abroad, get a tutor who's qualified to prepare you for that exam.

(Pastikan semua yang Anda lakukan dalam bahasa Inggris membawa Anda lebih dekat ke tujuan Anda.  Jika Anda ingin berbicara dengan penutur asli bahasa Inggris tentang film, tonton film berbahasa Inggris.  Jika Anda ingin lulus ujian bahasa Inggris agar bisa belajar di luar negeri, carilah tutor yang memenuhi syarat untuk mempersiapkan Anda menghadapi ujian itu.)

Nobody likes to hear their own voice, but be brave and try it! record your voice and listen to your pronunciation and intonation. It will help you to identify your problem areas.

(Tidak ada yang suka mendengar suaranya sendiri, tetapi beranilah dan cobalah!  rekam suara Anda dan dengarkan pengucapan dan intonasi Anda.  Ini akan membantu Anda mengidentifikasi area masalah Anda.)

ask your helpful teacher if you can record his lesson. this is a great way to review. You can also listen to your teachers speaking speed and intonation.

(tanyakan kepada guru Anda yang membantu apakah Anda dapat merekam pelajarannya.  ini adalah cara yang bagus untuk mengulas.  Anda juga dapat mendengarkan kecepatan dan intonasi bicara guru Anda.)

Find English resources that match your goal make sure everything you do in your English studies brings you closer to your goal.

(Temukan sumber daya bahasa Inggris yang sesuai dengan tujuan Anda. Pastikan semua yang Anda lakukan dalam studi bahasa Inggris Anda semakin mendekati tujuan Anda.)

Carry cue card with you. these are small cards which you can write new words on. you can pull them out and look at them whenever you a free minute.

(Bawalah kartu isyarat dengan Anda.  ini adalah kartu-kartu kecil tempat Anda dapat menulis kata-kata baru.  Anda dapat menariknya keluar dan melihatnya kapan pun Anda punya waktu luang.)

Use Post-it notes and stick them around your home. You can use them to label things. stick one on your pet dog.

(Gunakan catatan tempel dan tempelkan di sekitar rumah Anda.  Anda dapat menggunakannya untuk memberi label sesuatu.  tempelkan satu pada anjing peliharaan Anda.)

Be the person to start a conversation in English try to keep the conversation moving and use listening words 'realy?' 'go on...' 'what happened then?' don't wait for others to speak to you. get in there!

(Jadilah orang yang memulai percakapan dalam bahasa Inggris, cobalah untuk membuat percakapan tetap bergerak dan gunakan kata-kata mendengarkan 'nyata?'  'lanjutkan ...' 'apa yang terjadi kemudian?'  jangan menunggu orang lain berbicara dengan Anda.  masuk ke sana!)

Make use of the internet. it's full of resources to help you learn.

(Manfaatkan internet.  penuh dengan sumber daya untuk membantu Anda belajar.)

Enjoy it. You learn more when we are having fun.

(Bersenang senang lah.  Anda belajar lebih banyak saat kita bersenang-senang.)

review! make sure that you take the time to review things you have studied in the past.

(ulasan!  pastikan Anda meluangkan waktu untuk meninjau hal-hal yang telah Anda pelajari di masa lalu.)

don't give up! stay positive! sometimes you will feel that you aren't learning quickly enough. everyone feels like this, don't worry about it. you'll get the in the end.

(jangan menyerah!  tetap positif!  terkadang Anda akan merasa bahwa Anda tidak belajar dengan cukup cepat.  semua orang merasa seperti ini, jangan khawatir tentang itu.  Anda akan mendapatkan akhirnya.)


Minggu, 18 Oktober 2020

Perbedaan penggunaan Do Does dan Did dengan mudah

 PENGGUNAAN DO DOES DAN DID



Hello... Disini kita akan mengulas bagaimana penggunaan DO DOES dan DID. dalam bahasa Inggris pasti sudah tidak asing lagi dengan kata Do, Does dan Did. ketiga kata tersebut sangat penting dalam bahasa Inggris karena percakapan sehari-hari tidak lepas dari kata tersebut. namun sebelum menggunakannya di dalam kalimat sebaiknya kita mengetahui dulu perbedaan dan bagaimana cara penggunaannya dalam kalimat dengan baik dan benar. Do, does dan did sebenarnya memiliki arti yang sama yaitu melakukan suatu pekerjaan atau aktivitas tapi tidak berarti kita bisa menggunakannya secara sembarangan di dalam sebuah kalimat karena Do, Does dan Did memiliki posisi dan fungsi yang berbeda dalam kalimat. Berikut adalah ulasan tentang bagaimana cara penggunaan do does dan did dalam kalimat: 


Membedakan DO/DOES


Untuk yang pertama sebelum membahas Do dan Did, sebaiknya kita cari tahu dulu Do Does karena keduanya merupakan kata kerja bentuk pertama yaitu verb 1 dan memiliki arti yang sama yaitu melakukan suatu pekerjaan.

Nah bagaimana cara penggunaan do does dan cara membedakan keduanya? Untuk Do dan Does sendiri jika dilihat dari subjek dalam kalimat maka keduanya akan memiliki posisinya masing-masing. Apakah kalian masih ingat? di dalam kalimat jika subjeknya tunggal selain I maka kata kerjanya harus ditambah s/es, nah seperti itu juga prinsip penggunaan do yang jika bertemu subjek tunggal selain I maka yang digunakan adalah Does. Dapat disimpulkan bahwa do digunakan saat subjeknya I you we they dan subjek Jamak dan jika subjeknya dan subjek tunggal lainnya maka yang digunakan adalah Does.


Contoh:


I do my duties at the library.

 (Aku mengerjakan tugas ku di perpustakaan.)


She does many mistakes.

(Dia melakukan banyak kesalahan)


Jika do dan does diikuti not maka dia bermakna negatif dalam sebuah kalimat contohnya:


We do not take your money.

 (Kami tidak mengambil uang mu.)


She does not call them.

(Dia tidak memanggil mereka.)


Jika do dan Does ditulis di awal kalimat maka akan bermakna Apakah dalam kalimat introgatif contohnya:


Do they sing a song?

(Apakah mereka menyanyikan sebuah lagu?)


Does he drive a car?

(Apakah dia mengendarai sebuah mobil?)


DID


Did merupakan bentuk kedua dari do dan artinya tetap sama yaitu melakukan suatu pekerjaan tapib penggunaannya akan ber beda dengan penggunaan do does  di dalam kalimat karena  did akan digunakan untuk kalimat lampau.

Jika di diikuti dengan not maka dia akan bermakna negatif dan fungsinya adalah sebagai kata kerja bantu pada kalimat lampau contohnya.

Dan jika dia ditulis di awal kalimat kemudian diikuti subjek maka dia akan berfungsi sebagai kalimat introgatif dan bermakna “Apakah” 

contohnya:


She did her job yesterday.

(Dia melakukan pekerjaannya kemarin.)


You did not come last night.

(Kamu tidak datang kemarin.)


Did they tell you the truth?

(Apakah mereka memberitahu mu kebenarannya?)


Sabtu, 03 Oktober 2020

Perbedaan Penggunaan This, That, These, dan Those Dalam Bahasa Inggris

 


This, that, these, dan those adalah empat kata dalam bahasa Inggris yang mana penggunaannya cukup membingungkan English learners, terutama learners yang masih level pemula. Sebenarnya penggunaan this, that, these, dan those cukup mudah. Kali ini kita akan mempelajarinya melalui penjelasan di bawah ini:

Baca : Perbedaan On, In, dan At

Pengertian dan Fungsi This, That, These, dan Those

This, that, these, dan those adalah demonstrative atau kata tunjuk dalam bahasa Inggris yang bisa berperan sebagai pronoun (kata ganti) atau sebagai demonstrative adjective (kata sifat yang berupa kata tunjuk).

1. Sebagai Pronoun

Fungsi pertama this, that, these, dan those adalah sebagai kata ganti tunjuk. Misal:

  • This is my doll. (Ini adalah bonekaku)
  • That is a pretty dress. (Itu adalah sebuah gaun yang indah)
  • These are his pants. (Ini adalah celananya)
  • Those are new cars. (Itu adalah mobil-mobil baru)

This, that, these, dan those sebagai kata ganti tunjuk juga bisa digunakan sebagai objek. Contoh:

  • I bought you this. (Aku membelikanmu ini)
  • She easily did that. (Dia dengan mudah melakukan itu)
  • He gave me these. (Dia memberiku ini)
  • Where did you get those? (Di mana kamu mendapatkan itu?)

2. Sebagai Demonstrative Adjective

Untuk menggunakan this, that, these, dan those sebagai demonstrative adjective, letakkan keempat kata ini di depan kata benda (this/ that/ these/ those + kata benda). Misal:

  • Who is this man(Siapakah pria ini?)
  • That house is so big. (Rumah itu besar sekali)
  • I have to return these books (Aku harus mengembalikan buku-buku ini besok)
  • I wore those shoes. (Aku memakai sepatu itu)

Sekarang kita sudah tahu apa fungsi this, that, these, dan those. Selanjutnya kita akan belajar tentang perbedaan keempat kata tersebut. Mari kita pelajari satu persatu:

This dan These

Dalam bahasa Indonesia, this dan these berarti “ini”.

  • This untuk kata benda tunggal atau kata benda yang berjumlah satu.
  • These untuk kata benda jamak atau kata benda yang berjumlah lebih dari satu

Untuk kata kerja dan kata benda yang mengikuti this harus bersifat tunggal. Misal:

  • This is a cat. –> benar.
  • This are a cat. –> salah karena kata kerja yang digunakan (are) adalah bersifat jamak.
  • This is cats. –> salah karena kata benda (cats) bersifat jamak.

Sedangkan kata kerja dan kata benda yang mengikuti these harus bersifat jamak. Misal:

  • These dogs are cute. –> benar.
  • These dog are cute. –> salah karena kata benda (dog) bersifat tunggal.
  • These dogs is cute. –> salah karena kata kerja (is) bersifat tunggal.

1. This dan these sebagai kata tunjuk benda jarak dekat

Penggunaan this dan these yang pertama adalah untuk membicarakan kata benda yang jaraknya dekat dengan kita. Ingat selalu bahwa this untuk tunggal, dan these untuk jamak. Misal:

  • This is my chair. (Ini adalah kursiku)
  • Whose umbrella is this? (Payung ini milik siapa?)
  • These earrings must be very expensive. (Anting-anting ini pasti harganya mahal)
  • This costs a fortune. (Ini harganya mahal)
  • John is planning to sell these paintings. (John berencana untuk menjual lukisan-lukisan ini)
  • These come from Bali. (Ini berasal dari bali)

2. This dan these untuk memperkenalkan orang lain

Penggunaan this dan these selanjutnya adalah untuk memperkenalkan orang lain. Contoh:

  • This is Tina. (ini adalah Tina)
  • This is Peter, the person whom I’ve talked to you about. (Ini adalah Peter, orang yang aku ceritakan padamu)
  • These are my sisters, Kiara and Niki. (Ini adalah saudari-saudariku, Kiara dan Niki)
  • These are my friends from London. (Ini adalah teman-temanku dari London)

3. This dalam menelepon

Kita juga bisa menggunakan this untuk memperkenalkan diri ketika kita menelepon. Misal:

  • Hello, this is Carol. (Halo, ini Carol)
  • Hello, this is Happy Café. How can I help you? (Halo, ini Happy Café. Ada yang bisa saya bantu?)
  • Hello, this is Jane. Can I talk to Robin? (Halo, ini Jane. Bisakah saya berbicara dengan Robin?)

Keterangan: These tidak digunakan untuk memperkenalkan diri saat menelepon.

That dan Those

That dan those berarti “itu”.

  • That untuk kata benda tunggal atau kata benda yang berjumlah satu.
  • Those untuk kata benda jamak atau kata benda yang berjumlah lebih dari satu.

Untuk kata kerja dan kata benda yang mengikuti that harus bersifat tunggal. Misal:

  • That is my book. –> benar.
  • That are my book. –> salah karena kata kerja yang digunakan (are) adalah bersifat jamak.
  • That is my books. –> salah karena kata benda (books) bersifat jamak.

Sedangkan kata kerja dan kata benda yang mengikuti those harus bersifat jamak. Misal:

  • Those girls were funny. –> benar.
  • Those girl were funny. –> salah karena kata benda (girl) bersifat tunggal.
  • Those girls was funny. –> salah karena kata kerja (was) bersifat tunggal.

1. That dan those sebagai kata tunjuk benda jarak jauh

Jika kita ingin membicarakan seseorang atau sesuatu yang jaraknya jauh dari kita, gunakanlah that atau those. That untuk tunggal, dan those untuk jamak. Contoh:

  • That is a cool hat. (Itu adalah topi yang keren)
  • Those are my favorite cartoons. (Itu adalah kartun-kartun kesukaanku)
  • Did you bring that? (Apakah kamu membawa itu?)
  • How much are those? (Itu berapa harganya?)
  • Those children used to live here. (Anak-anak itu dulu tinggal di sini)
  • That scarf looks good on you. (Syal itu terlihat bagus untukmu)

2. That untuk merespon seseorang

That bisa digunakan untuk membalas sesuatu yang dikatakan oleh seseorang. Misal:

  • A: You already did your homework, right? (Kamu sudah mengerjakan PRmu, kan?)
    B: That’s right. (Ya)
  • A: Should we tell him? (Haruskah kita memberitahunya?)
    B: Yes. That’s a good idea. (Ya. Itu ide yang bagus)
  • A: We won the grand prize. (Kami memenangkan hadiah utama)
    B: That’s fantastic! Congratulations! (Itu luar biasa! Selamat!)

Itulah penjelasan mengenai perbedaan this, these, that, dan those. Intinya, this dan that untuk kata benda tunggal, sedangkan these dan those untuk kata benda jamak. This dan these untuk kata benda berjarak dekat, sedangkan that dan those untuk kata benda berjarak jauh. Semoga artikel ini dapat membantu kita semua meningkatkan kemampuan bahasa Inggris kita.

Kamis, 01 Oktober 2020

CARA MENGGUNAKAN PREPOSISI ON, IN DAN AT YANG BENAR



Preposition atau preposisi adalah kata penghubung yang biasanya digunakan untuk menerangkan arah, waktu, tempat, dan posisi serta masih banyak lagi. Preposisi yang paling sering digunakan dalam berbagai kalimat adalah “on”, “in”, dan “at”. Ketiga preposisi ini bisa digunakan untuk menjelaskan arah, waktu, tempat, dan posisi. Lalu, bagaimana penggunaan on, in, dan at yang benar?


Preposition yang satu ini dapat digunakan untuk menjelaskan waktu dan tempat. Dalam menjelaskan waktu, preposisi ini digunakan saat kamu ingin memberi keterangan hari yang spesifik. Contoh penggunaan preposition ini adalah, misalnya, “I usually walk to work on Mondays.”

Sementara itu, dalam menerangkan tempat, “on” digunakan untuk menjelaskan subjek yang berada di atas suatu tempat, baik tempat yang besar maupun kecil. Misalnya, “on” bisa digunakan untuk, “We played soccer on the field.” Kalimat tersebut menunjukkan orang tersebut bermain sepak bola di lapangan. Namun, karena ia berpijak pada tanah dilapangan tersebut dan secara harafiah berada di atasnya, maka ia menggunakan “on”.

Preposisi ini juga bisa digunakan untuk menunjukkan lokasi suatu benda yang berada di atas permukaan tempat, misalnya, “the glass is on the table,” yang menjelaskan bahwa gelas berada di atas meja.

Meski sama-sama menjelaskan lokasi “di atas” permukaan, namun “on” tidak sama dengan “above”. Perbedaan “on” dan “above” adalah “on” menjelaskan suatu benda yang berada di suatu bagian dalam sebuah permukaan. Sementara “above” menjelaskan sesuatu yang terletak di atas tempat yang lebih tinggi.

Penggunaan “in” yang benar

Sementara itu, “in” juga bisa digunakan untuk menjelaskan keterangan tempat dan waktu. Biasanya, dalam menerangkan waktu, “in” digunakan untuk menjelaskan bulan. Misalnya, “I was born in November,” atau, “He left for school in September.” Selain untuk menjelaskan tentang bulan dalam setiap tahun, cara menggunakan preposition ini adalah dengan menerangkan musim. Contohnya, “I like eating ice cream in Summer,” atau, “He enjoys skiing in Winter.”

Tidak hanya itu, preposition ini juga bisa digunakan untuk menjelaskan keterangan waktu setiap harinya. Misalnya, “I eat breakfast in the morning,” atau, “I come home in the afternoon.” Namun, ada pengecualian dalam konteks ini. Di mana dalam menjelaskan keterangan waktu di malam hari, kamu tidak bisa menggunakan preposisi ini, melainkan preposisi “at”.

Sementara itu, dalam menerangkan tempat, “in” digunakan untuk menjelaskan suatu lokasi yang berarti “di dalam”. Preposisi yang satu ini biasanya digunakan untuk menjelaskan keberadaan seseorang atau suatu lokasi tempat dalam konteks geografis. Misalnya, “He lives in New York now,” atau, “The campus is located in Singapore.”

Penggunaan “at” yang benar

Tujuan dari preposition yang satu ini adalah menerangkan tempat dan waktu yang lebih spesifik. Misalnya, dalam menerangkan waktu, “at” digunakan untuk menjelaskan suatu hari dengan jam yang sudah pasti. Contohnya, “I have a meeting at 7 a.m.” Hal ini juga terjadi pada saat “at” digunakan untuk menerangkan suatu tempat atau lokasi. “At” akan menjelaskan tempat yang sudah spesifik, bukan hanya sekedar negara atau kota. Misalnya, “Let’s meet mother at the hotel,” atau, “I work at a school as a teacher.”

Jadi, bagaimana, sudah paham kan perbedaan dari ketiga preposisi ini? Cari tahu perbedaannya melalui contoh-contoh kalimat lain yang bisa kamu pelajari.







Selasa, 29 September 2020

Cara Belajar Bahasa Inggris Dengan Mudah Dan Cepat Untuk Pemula


Dalam mempelajari sesuatu pasti orang-orang akan belajar dari dasarnya terlebih dahulu, begitu pun ketika ingin mahir berbahasa Inggris. Anda harus memahami hal yang mudah dulu agar bisa naik ke tingkatan selanjutnya. Jika ingin belajar bahasa Inggris dasar untuk pemula.

Daftar Isi

Materi Belajar Bahasa Inggris Dasar

Ada banyak sekali materi yang harus dikuasai agar kemampuan berbahasa Inggris baik dan benar. Mulai dari tingkat pemula, menengah hingga atas. Kesemuanya dibagikan berdasarkan silabus belajar yang efektif dan sistematis.

Berikut daftar materi belajar bahasa Inggris dasar untuk pemula.

1. 16 Tenses Bahasa Inggris

Simple PresentPresent ContinuousPresent PerfectPresent Perfect Continuous
Simple PastPast ContinuousPast FuturePast Perfect
Past Perfect ContinuousPast Future PerfectPast Future ContinuousPast Future Perfect Continuous
Simple FutureFuture ContinuousFuture PerfectFuture Perfect Continuous

2. Verb

Auxiliary VerbPhrasal VerbVerb PhraseLinking Verb
Action VerbModal VerbTransitive VerbInvinitive Verb
Stative VerbSubjective Verb AgreementIntransitive VerbNoun Verb Adjective Adverb
Main VerbCausative VerbFinite VerbRegular Verb
Irregular VerbSingular VerbVerb IngPassive Verb

3. Noun

Noun PhraseNoun ClauseProper NounCommon Noun
Plural NounCompound NounAbstract NounCollective Noun
Uncountable NounNoun AdjunctSingular NounMass Noun
Adjective NounNoun ModifierNoun SuffixesNoun Verb Adjective
Noun TechniqueSingular Countable NounParticular Noun
Phrasal NounPredicate noun

4. Adjective

AdjectiveAdjective ClausePossessive AdjectiveAdjective Phrase
Noun Verb Adjective AdverbParticiple AdjectiveComparative AdjectiveParticipial Adjective
Adjective NounDescriptive AdjectiveSuperlative AdjectiveDemonstrative Adjective
Compound AdjectiveProper AdjectiveAdjective of Quantity
Predicate AdjectiveParticipal Adjective


Belajar Bahasa Inggris Lengkap




Dalam proses belajar bahasa Inggris ada 3 bagian penting yang harus dikuasai, yakni berbicara (speaking), mendengar (listening) dan menulis (writing). Ketiganya menjadi hal wajib agar bisa memperoleh nilai TOEFL dan IELTS yang tinggi.

Berikut adalah tips meningkatkan kemampuan berbicara dan mendengar.

1. Speaking

Sebelum Anda berlatih mendengar dan menulis, baiknya tingkatkan kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris. Ini penting agar pengucapan kosa kata bahasa Inggris baik dan benar. Berikut tipsnya

  1. Memilih Buku Sesuai Kebutuhan dan Keinginan

Anda bisa memilih buku yang sesuai umur dan kemampuan. Mustahil bagi seorang pemula untuk membaca buku karya Shakespeare atau novel dalam bahasa Inggris lainnya. Tentunya akan mengganggu ketika tidak paham artinya lalu menerjemahkan per katanya.

Apabila masih pemula, Anda bisa mencoba membaca yang masih ringan penggunaan kalimatnya seperti artikel berita bahkan cerita dongeng anak-anak. Jika sudah memahami berbagai jenis bacaan tersebut baru beralih ke buku tebal dalam bahasa Inggris.

  1. Buatlah Catatan Kosa Kata Asing

Ketika sedang asyik membaca dan menemukan kata sulit, Anda bisa mencatatnya atau menggarisnya dengan stabilo lalu diterjemahkan setelah bacaan selesai. Namun apabila masih mengetahui makna kalimat tanpa mengartikannya terlebih dahulu, mungkin dapat dilewati untuk melanjutkan.

Bagi Anda yang terkesan rapi dan tidak senang melihat ada coretan di dalam buku, bisa menempelkan sebuah post it untuk menandainya. Cara ini pasti terlihat lebih bersih tanpa perlu mencoret-coret tulisan di dalam.

  1. Lakukan Kegiatan Membaca Sesering Mungkin

Anda bisa meningkatkan kapasitas membaca secara terus menerus. Hal ini dapat mengasah kemampuan dalam mengolah kata serta mempelajari banyak kosa kata baru. Jika biasanya menyelesaikan satu buku selama seminggu, coba ditingkatkan sampai dua atau tiga misalnya.

Tidak harus buku yang perlu Anda baca, dongeng anak-anak dalam bahasa Inggris pun bisa menjadi referensi. Selain itu bertukar jenis bacaan bersama teman juga dapat dilakukan untuk menambah alternatif, hal ini pastinya membuat proses belajar bahasa Inggris menjadi lebih asyik dan bervariasi.

2. Listening

Cara kedua yang patut dicoba oleh pemula dalam belajar bahasa Inggris dasar ialah dengan mendengarkan. Kemampuan listening ini merupakan sebuah ketrampilan untuk ditaklukkan serta agar telinga terbiasa mengenal kosa kata asing. Berikut ini taktik mudah saat berlatih:

  1. Tidak Sebatas Hanya Video Materi, Namun Bisa Tentukan Learning Goals Sendiri

Persiapan belajar dalam mengasah ketrampian mendengarkan memang membutuhkan media video atau audio. Namun hal utama yang perlu dipersiapkan sebelumnya ialah menentukan jadwal dan tujuan. Kegiatan seperti ini akan membuat Anda lebih terjadwal dalam menggapai goals tersebut.

Tujuan bisa dibuat agar Anda lebih termotivasi. Semisal ingin belajar bahasa Inggris melalui media audio cukup seminggu tiga kali, selanjutnya persiapkan dengan betul materi dan apa yang harus dicapai setelah melakukan kegiatan tersebut. Jadi persiapkan secara baik, ya!

  1. Memilih Materi Sesuai Kemampuan Diri

Setelah mengetahui tujuan dan jadwal kegiatan yang harus dipenuhi, kemudian Anda harus menentukan materi sesuai kemampuan serta mudah dimengerti. Misalnya goals kegiatan listening pertama yaitu memiliki teman akrab dari negara asing berjumlah 10.

Tujuan itu bisa dicapai apabila Anda memilih video berisi percakapan dalam bahasa Inggris, terlebih yang menggunakan aksen British. Namun, jangan lupa untuk memilih materi dengan tingkat kesulitan sesuai kemampuan agar tetap mengerti dan semangat saat mendengarnya.

  1. Fokus Menjadi Kunci Utama

Kegiatan mendengarkan menjadi sesuatu yang harus membutuhkan konsentrasi tinggi. Hal ini harus Anda perhatikan benar supaya belajar bahasa Inggris lewat media audio tidak sia-sia. Carilah tempat cukup sepi dan gunakan headset atau earphone.

Selain itu, Anda harus mematikan notifikasi di ponsel agar tetap fokus dan tidak terganggu. Biasanya smartphone merupakan pengganggu utama ketika melakukan kegiatan yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Maka dari itu, jauhkan diri dari beberapa hal seperti itu.

  1. Jangan Terbuai Menerjemahkan Masing-masing Kata

Setelah Anda sudah fokus dalam mendengarkan selanjutnya tinggal masuk ke dalam materi audio. Sebaiknya jangan mengartikan kata demi kata sebab hal ini bisa menyebabkan ketinggalan percakapan lalu membuat konsentrasi buyar.

Kebanyakan pemula biasanya akan melakukan pause dan mengulang untuk mengartikan satu kata yang tidak dimengerti. Harusnya Anda memahami maksud dari percakapan terlebih dahulu tanpa menerjemahkannya satu per satu.

  1. Jangan Berhenti Menjadi Passive Listener

Biasanya pemula yang melihat acara TV, film, lagu dan lain-lain membuatnya menjadi pendengar pasif sebab hanya mendengarkan tanpa memberi tanggapan apapun kepada pembicara. Hal ini biasanya tidak akan mengembangkan skill dalam mendengarkan.

Cara ini dapat dicoba, yaitu berinteraksi dengan orang lain menggunakan bahasa Inggris. Hal tersebut membuat Anda akan menjadi pendengar aktif sebab bisa aktif dan memberikan tanggapan langsung kepada pembicara.

  1. Menonton Film bisa Jadi Alternatif

Bagi para penggemar film pasti setuju dengan cara satu ini. Anda bisa menggunakan media tersebut lalu memilih versi BluRay sebab di dalamnya terdapat subtitle berbahasa Inggris. Biasanya dimulai dari genre animasi sebab kalimatnya tidak terlalu panjang dan mudah dimengerti.

Caranya, Anda bisa mengulang film sampai memahami jalan ceritanya tanpa sedikitpun menerjemahkan subtitle bahasa Inggris ke Indonesia. Jika sudah mulai mengerti alurnya, selanjutnya coba nyalakan terjemahan agar memastikan benar atau tidaknya.

Belajar listening memang memerlukan latihan rutin. Sebagai pemula harus menentukan cara yang tepat agar bisa memberikan perkembangan ke arah positif. 

3. Writing

Writing dirasa lebih sulit daripada cara-cara sebelumnya sebab harus memperhatikan aturan-aturan seperti spelling, grammar, gaya penulisan dan lainnya. Hal ini biasanya menjadi kendala bagi pemula untuk mau mencobanya, namun jangan khawatir, simak cara agar lancar menulis bahasa Inggris:

  1. Sering Membaca Bacaan Bahasa Inggris

Ketika kemampuan membaca sudah cukup meningkat maka menulis dalam bahasa Inggris pun akan terasa lebih mudah, sebab Anda telah belajar banyak mengenai penggunaan vocabulary, grammar, spelling, cara penulisan yang baik dan lainnya.

Apabila kegiatan membaca tersebut sudah dikuasai, maka dalam menulis pun lebih mudah. Semua jenis tulisan bisa Anda coba, mulai dari diary, lirik lagu, caption di sosial media bahkan ketika mengobrol bersama teman lewat aplikasi chat juga dapat dipraktikkan.

  1. Latihan Terus Menerus

Rajin dan telaten menjadi kunci utama apabila ingin mencapai sesuatu yang diinginkan, begitu pula saat belajar bahasa Inggris. Apabila Anda sering latihan dalam menulis bacaan in English maka kemampuan pun juga ikut bertambah, jadi lakukan sesering mungkin, ya.

Contoh caranya, Anda bisa mulai membagikan status menggunakan bahasa Inggris. Meskipun terlihat enteng namun pemula akan memikirkan susunan kata yang benar dan pas penggunaannya sebelum di posting. Dengan begitu maka kemampuan daam menyusun kalimat juga ikut bertambah.

  1. Rajin Membaca Aturan Writing

Disamping sudah rajin dalam membuat sebuah tulisan dalam bahasa Inggris, aturan penulisan juga harus diperhatikan. Anda bisa belajar mengenai grammar, spelling, penggunaan tanda baca, pemakaian huruf kapital dan masih banyak lagi ketika belajar bahasa Inggris.

Setelah memahami aturan tersebut, pemula bisa mengaplikasikannya ketika sedang menulis. Lama kelamaan skill writing pun akan meningkat diikuti dengan caranya yang benar. Jadi jangan bosan-bosan untuk membaca, ya.

  1. Sediakan Kamus

Ketika sedang menulis sesuatu namun Anda kesusahan atau tidak mengetahui terjemahan bahasa Inggrisnya, bisa langsung membuka kamus yang telah disediakan. Selain itu, sebagai pemula akan belajar new vocabulary.

Jadi jangan takut atau malu untuk membuka kamus ketika sedang kesulitan. Dalam proses belajar seperti ini, sangat wajar apabila masih tidak tahu menahu tentang keseluruhan vocab yang digunakan. Jadi selalu sediakan kamus di samping Anda ketika sedang menulis.

  1. Berkumpul dengan Orang Tepat

Memilih pergaulan memanglah sangat memiliki dampak bagi keseharian orang-orang, begitu juga ketika Anda sedang belajar bahasa Inggris. Bergabunglah bersama teman atau rekan yang sudah memiliki kemampuan lebih agar bisa memetic ilmu darinya.

Selain itu, Anda juga bisa membuat sebuah grup chat bersama teman-teman yang sama-sama ingin meningkatkan kemampuan dalam berbahasa Inggris. Dengan begitu, sebagai pemula akan senantiasa belajar meskipun dalam keadaan sesantai mungkin.

Kegiatan writing mungkin dirasa sangat sulit bagi sebagian orang untuk mempelajarinya sebab harus mengetahui aturan penulisan ketat di dalamnya.

Tips Belajar Bahasa Inggris Otodidak

Mungkin sebagian orang enggan tidak mau mencoba berbicara dalam bahasa Inggris karena menganggap tidak memiliki skill di dalamnya. Namun ini merupakan persepsi salah, sebagai pemula gunakanlah cara yang lebih enteng dan fun, simak penjelasannya:

  1. Gunakanlah Cara yang Fun

Biasanya orang cenderung stress dan tidak bersemangat apabila menerima materi yang susah serta sulit dimengerti. Pemula biasanya akan merasa malas ataupun cenderung menyerah jika diberi speaker langsung asli dari luar negeri.

Cara menyiasatinya yaitu, sebagai pemula Anda bisa melakukan kegiatan speaking in English bersama teman-teman baik lewat telefon atau video call. Meskipun dirasa sederhana, namun metode ini sangat membantu dalam meningkatkan kepercayaan diri seseorang untuk berbicara bahasa Inggris.

  1. Jangan Terlalu Memikirkan Aturan Grammar

Tanggapan ini sudah menjadi rahasia umum yang menyebabkan banyak pemula merasa kesulitan dan takut salah. Berbicaralah senatural mungkin, aturan tersebut nantinya akan mengikuti seiring kemampuan speaking Anda sudah bisa dikuasai.

Sebab sebagai pemula yang masih belajar, melakukan kesalahan memanglah hal wajar. Nantinya akan ada saatnya untuk mempelajari grammar ketika speaking in English ketika sudah bisa berbicara bahasa Inggris dengan spontan.

  1. Belajar Melalui Mendengarkan

Mendengarkan memang menjadi salah satu metode belajar bahasa Inggris, sebab telinga Anda akan menangkap berbagai kata-kata baik melalui lagu, film, acara TV sehingga bisa lebih familiar. Selain itu, kepekan pendengaran juga lebih meningkat.

Contoh sederhananya yaitu, lihatlah sebuah film berbahasa Inggris tanpa menyertakan subtitle. Anda bisa pause adegan lalu mengulanginya sampai paham percakapan di dalamnya kemudian menyampaikan jalan ceritanya kembali. Cara ini dapat menjadi alternatif menyenangkan dan efektif.

  1. Aktif dalam Percakapan Tanya Jawab

Biasanya siswa ketika mendapatkan tugas bercerita dalam bahasa Inggris cenderung akan menghafalkannya, memang mereka terlihat lancar. Namun saat ada audience memberi tanggapan pasti merasa kesulitan untuk memberikan feedback kembali. Cara ini lah yang dianggap salah.

Sebab itulah dalam belajar speaking sebaiknya cobalah aktif untuk melakukan percakapan dengan teman yang lain. Biarkan tetap berjalan meskipun ada kesalahan di dalamnya. Semakin berjalannya waktu maka kemampuan berbicara bahasa Inggris bisa lebih mahir dan benar pengucapannya.

  1. Praktik

Mungkin cara ini menjadi kunci utama dalam berhasilnya belajar speaking in English. Ada dua tindakan yang bisa dilakukan oleh pemula yaitu melaksanakan kegiatan monolog dan dialog. Memang awalnya akan kesulitan bahkan terbata-bata namun bila dilaksanakan terus menerus akan membuahkan hasil.

Kegiatan monolog bisa Anda lakukan untuk menyampaikan review sebuah film, merangkai cerita, pendapat, nasihat kepada orang lain, speech dan jenis lainnya. Untuk dialog, sebagai pemula dapat mencoba melakukan percakapan atau interview bersama teman atau rekan dekat.

  1. Berteman dengan Orang Luar Negeri

Cara ini cukup efektif bagi sebagian orang sebab memungkinkan melakukan praktik langsung bersama orang yang sudah menggunakan bahasa Inggris sebagai keseharian. Situs sosial media seperti Instagram, Facebook, Twitter bisa digunakan untuk saling follow lalu mulai berinteraksi dengan mereka.

Coba menyapa untuk sekedar basa-basi seperti “Helo, what’s your name?”, “Where do you live?” atau “Where do you live?”. Contoh sapaan tersebut membuat Anda memiliki partner untuk berbincang menggunakan bahasa Inggris dan secara tidak langsung bisa meningkatkan skill speaking in English.

Belajar speaking mungkin dirasa membosankan dan kurang mengasyikkan apabila dilakukan sendirian tanpa pendamping. Namun Anda bisa melakukannya secara menyenangkan serta bersama teman dekat.

Baca : Belajar Bahasa Jepang

Cara Belajar Bahasa Inggris Dengan Cepat dan Mudah Dipahami

1. Dapatkan Input Sebanyak Mungkin

Input disini yang dimaksud ialah kumpulan berbagai vocabulary, expressions and phrases (kosa kata, ungkapan, frasa). Ketiga bentuk ini bisa Anda dapatkan melalui cara-cara sebelumnya seperti mendengarkan dan membaca.

Cara memperbanyak vocabulary bisa menghafalkannya manual setiap harinya, misal 5 kata baru untuk setiap harinya. Selain mengetahui vocabnya, sebagai pemula juga harus belajar pengucapannya yang berfungsi nantinya saat kegiatan speaking.

Selain vocabulary, sebagai pemula perlu mengenal beberapa idiom yang sering digunakan dalam bahasa Inggris. Contohnya thank you (terima kasih), wait a minute (tunggu sebentar), it doesn’t matter (itu tidak masalah), keep in touch (tetap berhubungan baik), dan masih banyak lagi.

2. Belajar Grammar

Grammar dianggap sebagai penghambat bagi mereka yang sedang mempelajari bahasa Inggris. Jadi orang-orang bukan asli Inggris atau bisa disebut native speakers sebaiknya harus mempelajarinya agar praktek speaking, writing dan aspek lainnya tidak salah kaprah.

Mulai sekarang anggaplah grammar sebagai penolong bukan penghambat. Hal ini memang penting karena tanpa pemahaman yang cukup nantinya dapat menimbulkan miskomunikasi terlebih saat menyampaikan kalimat kompleks kepada orang banyak.

Namun jangan dibuat susah dan kaku ketika sedang belajar di bangku sekolah. Bagi pemula bisa mempelajarinya secara otodidak lewat buku, youtube, video serta media lainnya. Semuanya memang membutuhkan tahapan pelan-pelan.

3. Gunakan Aplikasi Belajar Bahasa Inggris

Cara ini disarankan bagi Anda yang belum mempunyai rekan atau pendamping dalam belajar bahasa Inggris. Banyak aplikasi sudah tersedia di Google Play Store dan bisa diakses gratis hanya dengan mempunyai smartphone serta koneksi internet.

Anda cukup mengetikkan “aplikasi belajar bahasa Inggris” di kolom pencarian Google Play Store, setelahnya akan muncul sederet rekomendasi aplikasi yang bisa dicoba. Umumnya menyediakan pemakaian banyak pilihan kosa kata, video edukatif, game dan lewat media lainnya.

Beberapa fitur lainnya seperti adanya sesi percakapan dan latihan menulis pasti sangat mengasyikkan bila dicoba. Aplikasi tersebut sangatlah membantu bagi Anda yang ingin meningkatkan kemampuan dalam berbahasa Inggris serta tidak mempunyai cukup waktu untuk mengambil sebuah kursus.

4. Traveling ke Luar Negeri

Cara ini sangat cocok bagi Anda gemar pergi atau melancong ke beberapa tempat untuk sekedar liburan. Manfaatkan waktu seperti itu untuk mencari area yang memaksa agar berkomunikasi dalam bahasa Inggris. Dengan begitu, melakukan percakapan bersama wisatawan asing bisa dilakukan.

Apabila Anda terhalang waktu dan biaya untuk pergi ke luar negeri, cukup pergi ke Pulau Dewata atau Jalan Maliboro yang sudah pasti banyak turis disana. Percakapan ringan seperti menanyakan nama atau asal negara mereka bisa Anda lakukan.

Cara ini selain efektif juga dapat meningkatkan kepercayaan diri Anda dalam berbicara bahasa Inggris. Meskipun terdapat kesalahan kecil saat pengucapan, anggap saja itu merupakan hal wajar. Namun pastikan wisatawan asing yang diajak mengobrol paham dengan maksud dan tujuan.

5. Belajar Bahasa Inggris Secara Online

Cara ini merupakan tips terakhir apabila tips sebelumnya tidak berjalan maksimal. Belajar Bahasa Inggris secara online merupakan langkah tepat apabila Anda belum ada waktu untuk mengikuti kursus. Anda bisa gogling,  membaca materi-materi pembelajaran Bahasa Inggris secara mandiri di situs-situs yang menyediakan materi pelajaran secara gratis.

Itu tadi penjelasan mengenai belajar bahasa Inggris dasar untuk pemula. Bahasa Inggris adalah tentang kebiasaan. Berlatih, mengulang, berbicara dan membaca bacaan secara terus-menerus dapat meningkatkan keterampilan berbahasa kita. Apabila Anda ada waktu, datanglah ke Kampung Inggris Pare Kediri jika Anda sebagai pemula merasa kesusahan apabila harus belajar sendirian dan harus membutuhkan pendamping yang bisa memberikan metode pembelajaran sesuai kemampuan.



English Learner

The Easiest Way To Learn English

 i want to show you the best way to learn english. (Saya ingin menunjukkan kepada Anda cara terbaik untuk belajar bahasa Inggris) talk to yo...